Kabel LAN banyak digunakan di warnet, di kantor maupun di rumah untuk keperluan menyambungkan beberapa komputer dengan perangkat jaringan (modem/switch) dan kemudian meneruskan sambungan itu ke internet melalui perangkat jaringan tersebut. Inilah sedikit pengetahuan tentang kabel LAN yang mungkin berguna bagi anda:
Kabel LAN terdiri dari kabel Unshielded Twisted Pair (UTP) dan konektor RJ-45.
- Kabel UTP Category 5 (UTP Cat5) adalah jenis kabel dengan bahan dasar tembaga, yang tidak dilengkapi dengan shield internal. UTP Category 5 didesain untuk mendukung komunikasi data serta suara pada kecepatan hingga 100mbps dengan impendansi sekitar 100 Ohm.
Kabel ini menggunakan kawat tembaga dalam konfigurasi empat pasang kawat yang dipilin (twisted pair) dan dilindungi oleh insulasi berwarna Biru, Biru-Putih, Oranye, Oranye-Putih, Hijau, Hijau-Putih, Coklat, dan Coklat-Putih sebagai pengenalnya. Kabel ini telah distandardisasi oleh Electronic Industries Alliance (EIA) dan Telecommunication Industry Association (TIA).
Kabel UTP Cat5 mendukung jaringan Ethernet (10BaseT), Fast Ethernet (100BaseT), hingga Gigabit Etheret (1000BaseT). Kabel Cat5 adalah kabel yang disarankan untuk semua instalasi jaringan karena memiliki karakteristik kelistrikan yang baik.
Contoh kabel UTP ada pada gambar dibawah ini:
- Konektor Rj-45 adalah sebuah konektor 8 pin yang merupakan interface dari kabel untuk dapat di pasangankan pada soket/port LAN suatu perangkat seperti komputer, dan switch sehingga kabel dapat terpasang dengan rapi dan mudah dalam penyambungan dan pelepasannya pada perangkat tersebut.
Ada beberapa jenis dan fungsi dalam pemasangan kabel UTP (Standar EIA/TIA T568A):
1. Straight Through/Patch Ethernet Cable
- Kabel Patch biasa digunakan untuk menyambungkan komputer dengan modem, komputer dengan switch/hub, menhubungkan switch/hub dengan modem, PoE dengan Wireless, dll. Pemasangan kabel lurus tanpa ada kabel yang ditukar posisi pemasangannya pada konektor. Warna urutan kabel harus sama antara ujung konektor satu dengan ujung konektor kedua.
2. CrossOver Ethernet Cable
- Kabel Cross Over digunakan untuk menghubungkan hub/switch dan hub/switch, atau menghubungkan komputer peer to peer (p2p) yaitu antara dua komputer secara langsung tanpa menggunakan hub/switch sebagai perantaranya. Pemasangan kabel dengan menyilangkan beberapa kabel sehingga susunan warna pada ujung konektor satu dengan ujung konektor dua berbeda.
Home »
Hardware dan Teknologi
,
Imaging
,
Jaringan
,
Multimedia
,
Office
,
Tutorial
»
Sekilas Tentang Kabel LAN
Sekilas Tentang Kabel LAN
Labels:
Hardware dan Teknologi,
Imaging,
Jaringan,
Multimedia,
Office,
Tutorial
Baca juga artikel berikut:
Share with: Setelah membaca artikel ini, jangan lupa tinggalkan komentar. Bagikan artikel ini kepada teman-teman anda dengan tombol sharing di atas. Deasfree Eula mengucapkan banyak terimakasih atas kunjungan anda.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
kita juga punya nih jurnal LAN, silahkan dikunjungi dan dibaca , berikut linknya http://repository.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/5747/1/Dokumen%20Presentasi.pdf
BalasHapussemoga bermanfaat yaa :)